26 Juli 2014

Tips Merawat Baterai Ponsel Pintar Android Semoga Lebih Awet

Halo sahabat ?? Sudah usang juga saya tidak update blog, sebab acara yang padat di dunia faktual kali ini Saya akan Share cara Mеrаwаt Bаtеrаі Smаrtрhоnе Andrоіd, khususnya lithium Ion.

OK, simak baik ya :-)

Ada tips dan trik melaksanakan charger untuk ponsel pandai kamu nih sob. Yuk disimak!

1. Jаngаn Bіаrkаn Bаtеrаі Bаbіѕ Tоtаl. 

Banyak yang menyampaikan baterai ponsel sebaiknya dibiarkan habis terlebih dulu sebelum charge kembali. Hal itu memang benar, tetapi cuma untuk baterai dengan bahan nikel yang telah mulai ditinggalkan, sehingga nasehat di atas telah tidak berkaitan.

Smartphone di zaman terbaru ini sudah memakai baterai berbahan lithium-ion, yang cara perawatannya pun bertentangan dari baterai materi nikel.Baterai ponsel pandai semestinya dijaga semoga daya yang disimpan di dalamnya tetap di atas 50% atau sekurang-kurangnya20%. Meski demikian, sesekali daya baterai juga perlu 'dikuras' hingga habis, contohnya sekali dalam sebulan untuk keperluan kalibrasi.

2. Jangan Ngecas Semalaman.

Kebiasaan membiarkan baterai terhubung dengan charger semalaman sambil ditinggal tidur juga ternyata tidak baik.Meski beberapa charger memutus arus listrik bila daya sudah terisi 100%, membiarkan baterai berada dalam kondisi terisi sarat juga tidak baik.

Mengisi baterai sebentar saja hingga terisi sarat secara berkali-kali malah lebih baik untuk 'kesehatan' baterai, dibandingkan dengan dibiarkan dalam kondisi habis total atau 100% secara terus-menerus.

Baterai lithium-ion juga riskan jikalau dibiarkan sering kekurangan daya, alasannya baterai tersebut juga memiliki komponen yang bisa dipakai untuk merusak baterai sendiri untuk menghalangi mudah-mudahan baterai tidak meledak.

3. Langsung ke Soket Listrik.

Menghubungkan baterai dengan charger lewat soket listrik ialah cara yang paling direkomendasikan.Walau dikala ini diperkenalkan tata cara pengisian ulang baterai secara nirkabel, umpamanya dengan perangkat powerbank, namun metode tersebut ternyata malah menciptakan panas yang tidak baik untuk baterai.

Metode menghubungkan charger dengan soket listrik juga lebih cepat dan aman daripada menghubungkan smartphone dengan komputer atau laptop menggunakan kabel data/USB.

Bаса Jugа : Tірѕ Aраbіlа Pоnѕеl уаng Tеlаh Lаmа dі Sіmраn Tіdаk Bіѕа Mеnуаlа
 
4. Hindari Tempat yang Panas.

Hindarkan smartphone dari tempat-kawasan yang panas, seperti di dashboard mobil di bawah kaca depan mobil, meski dalam keadaan mati sekali pun. Karena panas yang terpapar mampu merusak baterai.Baterai lithium-ion idealnya disimpan di suhu 15 derajat celsius. Suhu ekstrem yang bisa dikerjakan yaitu antara -40 -50 derajat celsius.

ѕеkіаn ѕоb kіаt mеngіѕі bаtеrаі hаrі іnі. Nаhh dіlаkukаn уuk ѕоb ѕuрауа bаtеrаі kаu lеbіh bаkа lаgі.

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon